Buka Rapat Pimpinan, Warits Ingatkan Beberapa Catatan
|
Surabaya - Bawaslu Provinsi Jawa Timur melaksanakan Rapat Koordinasi Pimpinan bagi Bawaslu Kabupaten/Kota se Jawa Timur dalam rangka persiapan pengawasan rekapitulasi Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu Tahun 2024 Tingkat Provinsi Jawa Timur bertempat di Hotel Shangri-La Surabaya, yang berlangsung dari tanggal 24 Juni sampai dengan 26 Juni 2023. Peserta terundang adalah Ketua dan anggota, beserta staf timfast pemuktahiran data pemilih (mutarlih) dan staf pengampu Petugas Pelayanan Informasi (PPID) dari 38 Bawaslu Kabupaten/Kota se Jawa Timur.
Menindaklanjuti dari tujuan kegiatan bahwa penetapan DPT adalah menetapkan data yang dinamis sehingga belum sempurna tahapan tersebut tanpa peran dari pengawas pemilu. Jajaran Bawaslu dari pusat hingga desa telah aktif memberikan saran-perbaikan disamping penyandingan data yang telah dilakukan. Maka dari itu Bawaslu harus pastikan, KPU telah menindaklanjuti saran perbaikan yang dikirimkan.
"Bisa jadi setelah penetapan ratusan nama yang tercatat di dalam DPT, banyak mengalami perubahan. Sehingga hasilnya itu semua tergantung bagaimana dari kita menyikapi untuk menyempurnakan data pemilih melalui sarper", ujar Warits
Catatan selanjutnya adalah Bawaslu Jawa Timur mengupayakan untuk 27 Kabupaten/Kota menjadi satuan kerja. Untuk itu beberapa hal sudah dikelompokan antara lain penguatan SDM, optimalisasi pengawasan serta pengembangan jaringan data-informasi yang akurat agar terus dicicil sejalan dengan rencana tidak lanjut perubahan status 27 Bawaslu Kabupaten/Kota menjadi satuan kerja.
Warits ingin jajarannya agar terus didorong dan semangat. Ia mengatakan bahwa tidak ada satupun lembaga yang dapat menilai Pemilu salah atau benar selain Bawaslu dan pada akhirnya disetiap tahapan yang dapat menyatakan benar dan salah selain Bawaslu.
" Sehingga menjadi keniscayaan untuk kita semua tidak mungkin akan terlaksana tanpa adanya kinerja yang baik. Kami terkesan cerewet tentang data hal ini dalam rangka mengetahui keseluruhan bagian yang dapat dijadikan pembanding dan senjata untuk keseluruhan kinerja kita. Utamanya dalam bidang data", pesan Warits
Buka Rapat Pimpinan, Warits Ingatkan Beberapa Catatan
Surabaya - Bawaslu Provinsi Jawa Timur melaksanakan Rapat Koordinasi Pimpinan bagi Bawaslu Kabupaten/Kota se Jawa Timur dalam rangka persiapan pengawasan rekapitulasi Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu Tahun 2024 Tingkat Provinsi Jawa Timur bertempat di Hotel Shangri-La Surabaya, yang berlangsung dari tanggal 24 Juni sampai dengan 26 Juni 2023. Peserta terundang adalah Ketua dan anggota, beserta staf timfast pemuktahiran data pemilih (mutarlih) dan staf pengampu Petugas Pelayanan Informasi (PPID) dari 38 Bawaslu Kabupaten/Kota se Jawa Timur.
Menindaklanjuti dari tujuan kegiatan bahwa penetapan DPT adalah menetapkan data yang dinamis sehingga belum sempurna tahapan tersebut tanpa peran dari pengawas pemilu. Jajaran Bawaslu dari pusat hingga desa telah aktif memberikan saran-perbaikan disamping penyandingan data yang telah dilakukan. Maka dari itu Bawaslu harus pastikan, KPU telah menindaklanjuti saran perbaikan yang dikirimkan.
"Bisa jadi setelah penetapan ratusan nama yang tercatat di dalam DPT, banyak mengalami perubahan. Sehingga hasilnya itu semua tergantung bagaimana dari kita menyikapi untuk menyempurnakan data pemilih melalui sarper", ujar Warits
Catatan selanjutnya adalah Bawaslu Jawa Timur mengupayakan untuk 27 Kabupaten/Kota menjadi satuan kerja. Untuk itu beberapa hal sudah dikelompokan antara lain penguatan SDM, optimalisasi pengawasan serta pengembangan jaringan data-informasi yang akurat agar terus dicicil sejalan dengan rencana tidak lanjut perubahan status 27 Bawaslu Kabupaten/Kota menjadi satuan kerja.
Warits ingin jajarannya agar terus didorong dan semangat. Ia mengatakan bahwa tidak ada satupun lembaga yang dapat menilai Pemilu salah atau benar selain Bawaslu dan pada akhirnya disetiap tahapan yang dapat menyatakan benar dan salah selain Bawaslu.
" Sehingga menjadi keniscayaan untuk kita semua tidak mungkin akan terlaksana tanpa adanya kinerja yang baik. Kami terkesan cerewet tentang data hal ini dalam rangka mengetahui keseluruhan bagian yang dapat dijadikan pembanding dan senjata untuk keseluruhan kinerja kita. Utamanya dalam bidang data", pesan Warits