Harapkan Target Informatif, Bawaslu Jatim Berikan Bimbingan Teknis pada Bawaslu Kabupaten/Kota

Banyuwangi - Dalam rangka meningkatkan keterbukaan dan kepercayaan publik terhadap Bawaslu Bawaslu provinsi Jawa Timur mengadakan giat Sosialisasi dan Bimtek Pengisian Self Assessment Questionnaire (SAQ) bagi staf Pelayanan Informasi di Bawaslu Kabupaten/Kota se-Jawa Timur. Hal ini merupakan sebuah agenda tahunan yang dapat meningkatkan prestasi baik di tingkat provinsi maupun di nasional.

"Perjalanan dalam mewujudkan keterbukaan informasi publik bahwa sejak Timur akan terus ditingkatkan. Tentu saja kita berharap dan menargetkan pada diri kita sendiri bahwa harus ada prestasi yang semakin baik". Ungkap Dwi Endah prasetyawati selaku koordinator divisi hubungan masyarakat dan data informasi bahwa seluruh Jawa Timur.

Dalam pembukaan acara tersebut Endah juga mengungkapkan bahwa selain memotivasi hal tersebut dapat menjadi beban namun bukan berarti beban buruk. "Kepercayaan publik ada di kita sehingga memberikan informasi sekaligus edukasi kepada masyarakat" lanjutnya.

Tim pusdatin Bawaslu RI yaitu Sahad Erwin Gamayel yang datang memberikan materi dan pendampingan terhadap pengisian SAQ mengungkapkan bila pihaknya ingin mengetahui sejauh mana KIP telah diwujudkan di Bawaslu se-indonesia khususnya di provinsi Jawa Timur.

"Kami selaku jajaran Bawaslu RI berharap mudah-mudahan 38 kabupaten kota se-jawa Timur mendapatkan predikat informatif. Keberhasilan ini berkat kolaborasi antara PPID Bawaslu Jawa Timur dan Bawaslu Kabupaten/Kota sehingga kami selaku ppid di Bawaslu RI berkewajiban juga menjaga prestasi di jajaran bawah kami agar terus berlanjut di tahun 2024" terang Sahad.

Lebih lanjut berbagai langkah bahwa seluruh RI sudah dilakukan seperti pembinaan bimbingan teknis pendampingan perencanaan pembuatan infrastruktur digital dan berbagai macam sistem dalam mendukung keterbukaan informasi publik. Fungsinya bagaimana hak masyarakat 
untuk mendapatkan informasi publik dapat terjaga dengan baik dan lebih mudah.