Hari Kedua Pendaftaran, Bawaslu Pastikan Fokus Pada Potensi Pelanggaran Pencalonan

Probolinggo - Tepat pada hari kedua pengawasan melekat dalam rangka tahapan pengawasan pencalonan di kantor KPU Kabupaten Probolinggo. Pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati, Gus Haris dan Ra Fahmi, mendaftar pada hari Rabu, 28 Agustus 2024 pada pukul 10.00 WIB.
Pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati tersebut hadir ke KPU bersama dengan Ketua Partai pengusungnya yakni partai Gerindra, Golkar, PPP, PKS dan Partai non parlemen. Kemudian diterima secara langsung oleh sekretariat KPU.

Berdasarkan pengawasan, setelah penyerahan dokumen persyaratan pendaftaran pencalonan diterima, pasangan calon diarahkan ke Aula KPU Kabupaten Probolinggo untuk melaksanakan rangkaian seremonial pendaftaran pencalonan Bupati dan Wakil Bupati Probolinggo.

Ketua KPU Kabupaten Probolinggo Aliwafa mengatakan berkas pendaftaran Bacabup dan Bacawabup Gus Haris-Ra Fahmi setelah diperiksa sudah dinyatakan lengkap dan benar.

“Berkas pendaftaran Cabup-Cawabup oleh Gus Haris-Ra Fahmi setelah diperiksa oleh tim sekretariat KPU Kabupaten Probolinggo dinyatakan lengkap dan benar”, ujarnya.

Pada kesempatan yang sama, Ubaidilllah selaku penanggungjawab Timfas Tahapan  Pencalonan menjelaskan setidaknya ada beberapa aspek yang menjadi fokus pengawasan pada tahapan ini.

"Pertama, potensi kerawanan tahapan pencalonan diantaranya, persyaratan pencalonan oleh partai politik, persyaratan calon, dokumen persyaratan calon, proses pendaftaran calon oleh KPU, verifikasi administrasi oleh KPU, penetapan pasangan calon dan nomor urut".

"Kedua, potensi kerawanan tahapan pencalonan yang berimplikasi pada pelanggaran pemilihan 2024 dan yang ketiga adalah potensi kerawanan tahapan pencalonan yang berimplikasi pada sengketa Pemilihan yaitu keluarnya surat keputusan, berita acara atau tanda pengembalian dari KPU sehingga menimbulkan akibat hukum berupa kerugian secara langsung bagi pasangan calon". lanjutnya

Lelaki asal kecamatan Kotaanyar itu juga berharap agar proses tahapan pendaftaran berjalan lancar dan tanpa kendala, sehingga pengawasan selanjutnya terkait pemeriksaan kesehatan dapat dilakukan dengan fokus.
Semoga proses pencalonan di Probolinggo berjalan sukses dan sesuai dengan aturan yang berlaku.